Hati-hati dengan saham Gorengan

Review Artikel - Sebenarnya pemilikan saham tidak memiliki batas minimum pembelian dan jumlah yang ingin dimiki oleh seorang investor. Pada perdagangan saham pembelian dilakukan dalam satuan lot. Di bursa saham 1 lot berarti 500 lembar saham. 500 lembar atau 1 lot itulah yang menjadi minimal batas pembelian saham. Jumlah uang yang diinvestasikan pun menjadi beragam karena harga saham-saham yang tercatat di Burssa dan yang diperjual belikan bervariasi. Misalkan harga saham ABC Rp. 3000 perlembarnya, maka dana investasi yang dibutuhkan sebesar Rp 3000 dikalikan 1 lot (500 lembar), yaitu Rp 1.500.000. Tentunya sebagai investor, harapan utama yang ingin digapai pada peluang usaha ini adalah mendapatkan keuntungan semaksimal mungkin.

Oleh karena itu, sebagai dasar untuk tidak terjebak ada kerugian maka seorang calon investor harus mengetahui secara pasti, minimal mendapatkan informasi atas perusahaan pegeluar saham yang ingin dibeli. Hal ini menjadi sangat penting, karena seorang investor hars dapat menenangkap sinyal positip dan negatif dari perusahaan yang gi public. Hal ini dapat dilakukan dengan memperhatikan empat hal atau empat fase lifecycle perusahan. Yang pertama harus diketahui adalah, Fase Awal, kemudian, Fase Pertumbuhan, lalu Fase kedewasaan dan yang terakhir adalah Fase Penurunan. Pada fase kedewasaan atau yang lazim dikenal dengan istilah maturity ini sebuah perusahaan yang go public cenderung akan membagikan deviden dalam jumlah yang cukup besar. Hal ini lebih disebabkan oleh profitabilitasnya sedang meningkat. Peningkatan profitabilitas ini akan membuat perusahaan berusaha lebih keras untuk lebih meningkatkan profitabilitaasnya untuk membendung reaksi pasaryang sangat dinamis reaktif.

Seandanya seorang calon investor memiliki jumlah cadangan keuangan yang lumayan tinggi, peluang usaha yang satu ini sangat patut untuk dicoba. Karena saham adalah surat berharga yang popularitasnya paling besar jika dibandngkan dengan surat berharga lain yang sekarng beredar di pasar modal dunia. Mengapa demikian, hal ini karena saham merupakan investasi yang mampu memberikn keuntungan atau return yang paling cepat jika dibandingkan dengan investasi sejenis di bidang investasi surat berharga. Dan sudah waktunya pula uang yang bekerja untuk mencaru keuntungan dan bukan sebaliknya.

Namun yang perlu diwaspai adalah pembelian saham gorengan. Istilah ini diberikan untu jenis-jenis saham tertentu yang harganya diatur oleh beberapa orang pemain pasar modal di bursa saham. Dan cara kerjanya biasanya dengan membesar-besarkan sebuah kabar baik yang menyangkut sebuah perusahaan yang go public. Dengan tindakan ini maka harga saham perusahaan tersebut melonjak tajam diluar kewajaran. Jadi Saham Gorengan adalah saham yang harganya dimanipulasi oleh golongan tertentu sehingga mampu menipu seorang calon investor baru, atau pemain pemula untuk segera membelinya.